Hari terakhir berada di Jepang, kami menyempatkan singgah ke Sensoji Temple, Tokyo Tower dan One Piece Tower. Karena malamnya kami harus mengejar pesawat ke Kuala Lumpur, maka kami memutuskan untuk menitipkan koper kami di Stasiun Tokyo terlebih dahulu. 

Dari stasiun tokyo, kami menuju Asakusa dengan menggunakan menggunakan tokyo metro ginza line. Untuk menuju Sensoji Temple, dari pintu keluar stasiun kalian cukup belok kanan sekitar 10 meter kemudian belok kiri, nanti kalian akan sampai di Nakamise Street. Oh iya, saat keluar stasiun, banyak sekali Jinrikisha (becak jepang), saya sempat kaget karena salah satu penarik becak tersebut menawarkan naik Jinrikishanya menggunakan bahasa Indonesia yang lumayan fasih pengucapannya. Kami sendiri tidak naik jinrikisha, kami memilih untuk berjalan menyusuri Nakamise Street, sambil wisata kuliner di sana, kami sempat mencicipi melon pan, agemanju dan kibi dango rasanya enak semua haha. Sepertinya memang sensoji temple ini selalu ramai dikunjungi oleh turis dan penduduk setempat yang ingin bersembahyang, sehingga untuk mendapatkan foto yang bagus disini memang agak susah. Setelah puas jalan-jalan di Sensoji Temple, wisata kuliner dan beli souvenir di Nakamise Street, kami memutuskan untuk segera menuju ke Tokyo Tower. 

Untuk menuju Tokyo Tower dari Asakusa, kami menuju Asakusa Subway Line, kemudian naik subway keluar di Stasiun Daimon, dari sini ke Tokyo Tower kalian tinggal jalan kaki sekitar 10 menit. Oh iya, untuk stasiun subway di Jepang kebanyakan tidak dilengkapi dengan eskalator ya, jadi kalau bawa stroller emang kudu tenaga extra buat angkat sambil naik tangga, pokoknya pulang-pulang kurusan dikitlah jadinya haha. Sampai Tokyo Tower, kami langsung menuju ke lantai 3 untuk membeli tiket park pass One Piece. Tiket masuk untuk park passnya saja sekitar 2000 yen per orang, sedangkan harga tiket park pass plus live shownya sekitar 3000 yen, harga ini lebih hemat 200 yen daripada kita membeli tiket park pass dan live shownya secara terpisah ya. Suami saya merupakan salah satu penggemar fanatik one piece, dia sudah mengoleksi komik dan berbagai action figure tokoh dan kapal one piece, makanya One Piece Tower ini merupakan tujuan wajib masuk itinerary yang kami buat. Bagi saya yang tidak begitu menggemari one piece, dengan harga segitu, parknya kurang begitu menarik. Tidak ada wahana yang membuat saya kagum dan terkesan, namun menurut suami saya, karena ini merupakan satu-satunya park dengan tema one piece, maka One Piece Tower ini tetap wajib dikunjungi oleh para penggemar One Piece. Karena hari semakin larut dan kami harus mengejar pesawat ke Kuala Lumpur, maka kami memutuskan untuk segera menuju Bandara Haneda.

Ah, ngga terasa liburan 6 hari di Jepang terasa begitu singkat, padahal masih banyak tempat wisata yang ingin kami datangi. Semoga lain waktu bisa kembali kesana, untuk mengexplore kota lainnya :)

Nakamise Street

Sensoji Temple

Gedung Asahi

Mario Kart

Tokyo Tower

One Piece Tower

0 Komentar